Teras Berita (Lead) – Menggabungkan Khidmat dan Ekonomi Kreatif
PEKANBARU—Suasana khidmat dan penuh semangat menyelimuti Pondok Pesantren Teknologi Riau (PTR) dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2023. Upacara HSN digelar pada [Tanggal 22 Oktober 2023 – Asumsi] di Lapangan Utama PTR, dihadiri seluruh santri dan civitas akademika. Tak hanya mengenang jasa ulama dan santri pejuang, perayaan HSN di PTR ditutup dengan Market Day yang memamerkan produk-produk dan kreativitas santri, membuktikan bahwa santri hari ini adalah generasi yang berilmu dan berdaya saing ekonomi!
📜 Upacara Khidmat: Mengenang Jejak Santri Pejuang
Upacara Hari Santri Nasional di Lapangan Utama PTR berlangsung tertib dan penuh makna. Kegiatan ini merupakan wujud nyata PTR dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan semangat juang di kalangan santri.
Tokoh-tokoh penting yang bertugas dalam upacara:
- Pembina Upacara: Langsung dipimpin oleh Pimpinan Pesantren, Kyai Ahmad Mantiq Alimuddin, Lc., M.A., yang memberikan amanat penting tentang peran santri di era modern.
- Pemimpin Upacara: Jabatan ini dipercayakan kepada perwakilan santri Kelas 5, yaitu Muhammad Ajril Fauzi (yang juga bertugas sebagai Pemimpin Upacara HUT RI 79 tahun berikutnya).
- Pengibar Bendera: Tugas mulia mengibarkan Bendera Merah Putih diemban oleh santri-santri pilihan yang sudah terlatih, memastikan momen pengibaran berlangsung sempurna.
Peserta upacara, yang terdiri dari seluruh santri dan civitas akademika, mengikuti rangkaian acara dengan penuh kepatuhan, menyerap kembali semangat resolusi jihad dan komitmen untuk menjaga NKRI.
💰 Dari Ilmu ke Dapur Ekonomi: Meriahnya Market Day
Setelah upacara selesai, suasana berubah menjadi riang dan ramai. Momen HSN dirayakan dengan Market Day—sebuah ajang kreatif yang sangat dinantikan.
- Pameran Kreativitas: Setiap unit sekolah di bawah naungan pondok (MI, MTs, MA, atau yang setara) membuka stand atau lapak khusus.
- Produk Unggulan: Yang dijual tak hanya makanan dan minuman olahan sendiri, tetapi juga hasil karya-karya tangan santri yang kreatif (handicraft) dan inovatif.
- Belajar Bisnis Dini: Market Day ini menjadi laboratorium praktik bagi santri untuk belajar mengenai kewirausahaan, manajemen produk, hingga negosiasi dan pemasaran secara langsung. Ini adalah implementasi nilai-nilai mandiri yang ditanamkan pesantren.
Kegiatan ini sukses besar dalam menciptakan atmosfer perayaan yang khidmat dalam upacara, dan produktif-kreatif dalam kegiatan pasca-upacara.




